WALIKOTA BITUNG PIMPIN APEL PERDANA, TEKANKAN DISIPLIN DALAM MEWUJUDKAN PROGRAM PEMERINTAH

Bitung, Gemasulut.net – Sehari setelah diparipurnakan sebagai Walikota Bitung, Hengky Honandar SE bersama Wakil Walikota Bitung Randito Maringka, memimpin apel perdana di hadapan jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Bitung. Kamis, 6 Maret 2025. menandai momentum penting dalam kepemimpinan baru di kota Bitung tersebut.

Dalam sambutannya, walikota mengatakan dalam upaya mewujudkan visi dan misi kami selaku walikota dan wakil walikota perlu kerja keras untuk kita semua. kolaborasi sinergitas dan harmonisasi menjadi modal utama sehingga pemerintahan boleh berjalan dengan baik. Kolaborasi sinergitas dan harmonisasi diperlukan agar supaya kita pemerintah daerah mampu mendukung cita-cita dari presiden wakil presiden republik Indonesia, dan program prioritas dari gubernur dan wakil gubernur provinsi Sulawesi Utara.

Dalam mengawali tugas kita, kami sampaikan beberapa hal terkait dengan tugas kita kedepan yang perlu mendapat perhatian kita semua.

Pertama terkait kepegawaian. dalam mewujudkan tata kelola pemerintah yang baik maka salah satu hal yang perlu mendapat perhatian kita semua selaku pemerintah daerah adalah bagaimana aparatur sipil negara di lingkungan Pemerintah Kota Bitung dapat menjalankan tanggung jawabnya dengan baik, terutama mampu menerapkan nilai-nilai ASN yang berakhlak.

Kita ketahui bersama bahwa beraklak merupakan akronim dari berorientasi pelayanan akuntabel kompeten harmonis loyal adaptif kolaboratif kepada semua ASN di lingkungan Pemerintah Kota Bitung, agar mampu menerapkan nilai-nilai dari ASN. Berakhlaq yang dimaksud tidak kalah penting dan sangat perlu mendapat perhatian adalah terkait manajemen kepegawaian yang harus dilaksanakan dengan mengikuti pedoman pengelolaan kepegawaian dan peraturan perundang-undangan.

Kedua terkait dengan keuangan dan Aset daerah. anggaran pendapatan dan belanja Daerah Kota Bitung pada tahun 2025 sesuai dengan arahan pemerintah pusat akan dilakukan efisiensi,dalam rangka menganggarkan program-program prioritas sesuai visi misi sebagai berikut :
A. membatasi belanja kegiatan yang bersifat seremonial kajian studi banding percetakan publikasi dan seminar fokus grup diskusi.
B. mengurangi belanja perjalanan dinas sebesar 50% untuk seluruh perangkat daerah.
C.membatasi belanja honorarium melalui pembatasan jumlah tim dan besaran honorarium dengan berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai standar harga satuan regional.
D. memfokuskan alokasi anggaran belanja pada target, tidak dilakukan berdasarkan pengamatan antar perangkat daerah atau berdasarkan alokasi anggaran pada tahun anggaran sebelumnya, lebih selektif dalam memberikan hibah langsung, baik dalam bentuk uang, barang, maupun jasa kepada kementerian atau lembaga dan melakukan penyesuaian APBD Tahun Anggaran 2025 yang bersumber dari transfer ke daerah.

Identifikasi atas efisiensi belanja APBD tahun 2025 dilaksanakan dengan memperhatikan aspek kualitas penyelenggaraan muatan substansi serta manfaat yang diutamakan untuk mendukung pencapaian 8 misi masa cita dan pencapaian 17 program prioritas serta mendukung target Sebesar 8%.kegiatan-kegiatan batas minimal pemenuhan alokasi anggaran belanja wajib meliputi fungsi pendidikan infrastruktur pelayanan publik standar pelayanan minimal penurunan stanting, penghapusan kemiskinan ekstrem, pengendalian inflasi dan penggunaan hasil penerimaan pajak daerah.

Untuk Kota Bitung wajib menyesuaikan dengan kebijakan dari pemerintah pusat.dimohonkan kerjasama seluruh kepala perangkat daerah untuk Menindaklanjuti Instruksi Presiden dan surat edaran Menteri Dalam Negeri.di samping itu juga menteri luar negeri sudah mengeluarkan surat terkait perubahan RKPD. perubahan APBD Tahun Anggaran 2025, namun sebelum itu dilakukan maka akan didahului dengan perubahan Peraturan Walikota Bitung tentang penjabaran APBD tahun 2025 untuk Menindaklanjuti tentang efisiensi anggaran serta menampung program unggulan dan prioritas baik pemerintah pusat dan Kota Bitung. dalam waktu dekat akan dikeluarkan surat edaran Walikota Bitung.

Dalam rangka meningkatkan kinerja dan kualitas kepada pelayanan kepada masyarakat kami walikota dan wakil walikota berharap agar seluruh pegawai memperhatikan hal-hal sebagai berikut,
Tingkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Berikan pelayanan yang baik dan ramah kepada masyarakat, serta Pastikan semua permintaan dan pengaduan masyarakat ditangani dengan cepat dan efektif dari tindak penyebab Penyimpangan atau dengan kata lain korupsi.kita harus menjadikan pemerintahan yang bersih dan berwibawa sebagai landasan utama dalam bekerja. kami menekankan agar seluruh jajaran perangkat daerah menghindari segala bentuk tindakan yang dapat menyebabkan penyimpangan khususnya praktik korupsi, kolusi,dan nepotisme.

“Mari kita bangun sistem kerja yang transparan akuntabel dan berorientasi pada kepentingan masyarakat. kepemimpinan yang telah dipercayakan kepada kami adalah amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
Diakhir sambutannya, Walikota mengajak semua ASN untuk bersama-sama mewujudkan tata kelola pemerintah yang bersih, melayani dan berorientasi pada kepentingan masyarakat. Kami yakin dengan komitmen dan kerja keras kita semua, Kota Bitung akan semakin maju dan berdaya saing demikian yang dapat kami sampaikan Tuhan yang Esa senantiasa memberikan petunjuk dan kemudahan bagi kita tugas dan tanggung jawab.” tutup walikota Bitung.

(Billy Dungus)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *